Baru dipost

Life - Dark Side (Part 1 Chapter 1)

08.29 Add Comment


Part 1 (Chapter 1)

“Rasistar merupakan suatu organisasi pembunuh dikerajaan Angkardian. Mereka selalu membunuh orang-orang penting dari kerjaan tersebut. Pihak kerajaan memutuskan bahwa Rasistar merupakan suatu organisasi yang harus dihancurkan.”

Tengah malam, Seorang pria paruh baya berlari dari kejaran. Ia terus belari , tidak peduli ada semak , tidak peduli dengan kakinya yang tergores oleh ranting pepohonan, tidak peduli pakaian mahal yang ia kenakan tergores, dan tidak peduli perhiasan yang ia kenakan terjatuh. Ia tetap berlari. Karena ia tau, jika ia berhenti, ia akan mati.

Pria tersebut harus pasrah.  Orang yang mengejarnya, sudah berada tepat didepan matanya. Mencoba berlari kearah lain, namun sudah dikepung oleh orang lainnya.

Mati.

‘aku akan mati’, itu yang dipikirkan pria tersebut. Total orang yang mengejar berjumlah 3 orang. 1 didepan Pria paruh baya dan 2 lagi berada dibelakang. Mereka bertiga membentuk segitiga dan ditengah mereka Pria paruh baya tersebut berada. Mulai membungkuk, dan kini ia bersujud ditengah mereka.

“ Ka...ka...lian pasti Ra...sistar,  to..long am...puni aku, a..aa...aku salah apa?” gugup serta nada ketakutan terdengar jelas. mencoba mengemis agar nyawa diampuni, merupakan hal yang wajar ketika seseorang berada di depan kematian.

“ haaa???? Salah apa? dasar bajingan, kau kira kami tidak tau apa yang telah kau lakukan” balas orang didepan pria tersebut dengan nada emosi.

Emosi, tentu. Ketika melihat orang yang berpura-pura tidak mengetahui kesalahannya dan merasa apa yang orang itu lakukan tidak ada salahnya. Pasti membuat emosi mulai naik. Dengan segera ia mencabut pedangnya. Pedang dengan sarung berukiran khas, ukiran tersebut berbentuk kepala singa yang sedang menatap tajam mangsanya. Menandakan siap memburu. Singa tersebut melambangkan salah satu dari 12 anggota Rasistar, Leo. Dengan perlahan Leo mencabut pedangnya. Walaupun gelap,  keindahan pedang tersebut masih terlihat. Lalu mengarahkan pedang tersebut kedepan wajah target.

“aaaku tidak pernah membunuh orang” kembali mencoba mengemis, mencoba selamat dari maut.

“hmmm dia benar” balas orang yang berada dibelakang kanan pria baruh baya tersebut.

“ klau begitu lepaskan aku” dengan senyum lebar , pria tersebut berharap keinginannya dikabulkan

“hadeh, lama kali. Waktu terbuang sia-sia ni” balas seseorang yang berada dibelakang kiri pria paruh baya tersebut.  Dengan berpakaian serba hitam, Scorpion mendekati pria tersebut, mencabut pisaunya. Pisau kecil yang cukup sering ia gunakan untuk membunuh targetnya. Pisau itu sudah lebih dari cukup untuk membunuht pria bangsat tersebut. Pikirnya. Siap membunuh pria tersebut.

“kau memang gk pernah bunuh orang, tapi Wanita yang kau culik, kau perkosa, kau kasih wanita itu obat-obatan terlarang. Lalu kau jadikan mereka pelacur  untuk menjalankan bisnis mu. Sebab itu dh cukup untuk membunuh pria sepertimu.”  Ia menendang Kepala paruh baya itu. Menendang layaknya seperti bermain bola, namun dengan tenaga yang tidak kuat, tidak pula pelan. Tenaga yang cukup untuk menyiksa pria tersebut.

 “ada kata terakhir???”

Dengan ketakutan, pria tersebut mencoba memohon lagi

“tunggu, berapa kalian dibayar?? Aku akan membayarnya 3x lipat. Tidak 5x lipat” Ia kembali mencoba mengemis dengan wajah bengkak, mimisan, hancur. Berharap dengan apa yang telah ia rasakan, diampuni.

Namun, keputusan organisasi Rasistar mutlak. Bagaimanapun caranya, target harus mati. Belum ad kegagalan dalam misi Lenyap ini. Anggota Rasistar tau, jika target Rasistar termasuk kode Lenyap, maka kejahatan yang target lakukan merupakan kejahatan sangat berat. Jadi membunuh target merupakan satu-satunya penebusan. Siksa??? Tergantung anggota Rasistar ingin menyiksa target atau tidak.

“Byeee”

Dengan perlahan,Pisau menembus kepala pria tersebut. Menembus kulit terluar, menembus dermis, menusuk tengkorak. Dengan ketajaman yang dimiliki pisau tersebut, membelah tengkorak layaknya membelah sebuah jeruk. Mudah. Perlahan, menggeser pisau menuju mulut. Terbelah dua. Itu yang di inginkan Scorpion.

Pastinya Pria paruh baya mati.

“tumben gak dari perut?” balas orang yang berada disamping Scorpion.

“lagi males liat isi perut” balas singkat
“hahaha , ok Bubar” Leo memerintah
Seketika sekelompok orang yang membunuhnya berpencar dan menghilang dalam kegelapan hutan.


----***----***----***----


Angkardian merupakan suatu kerajaan yang  sangat besar. Rakyat dari kerjaan tersebut sangat mencintai Bazar yang merupakan pendiri Kerajaan Angkardian serta menjadi Raja mereka. Kekuasaan Bazar berlangsung selama satu dekade, dikarenakan ia meninggal jatuh sakit.
Raja baru segera dilantik.

Dua dekade telah berlalu dibawah kekuasaan Raja baru. Rakyat Bangsawan tetap hidup  makmur, namun Rakyat Non Bangsawan hidup melarat. Beberapa bangsawan tahu jika RNB hidup susah, namun mereka lebih memilih tutup mulut untuk kepentingan pribadi mereka. RNB tidak bisa melawan, karena Kerajaan memiliki 15 Prajurit berkekuatan super yang melindungi RB.

Rical.

Itu sebutan mereka. serta Rical menggunakan kode angka 1 sampai 15, itu merupakan ciri khas mereka. Hal itulah yang membuat RNB tunduk serta menerima nasib mereka.

Brian merupakan salah satu Bangsawan yang disegani. Walaupun ia Bangsawan, ia secara diam-diam membagikan makanan ke RNB. Tentunya tidak diketahui RB lainnya. Jika ia ketahuan membantu RNB, Rical bisa mendapatkan izin untuk membunuh dirinya.

Hari menjelang sore, kini Brian bersiap untuk pergi ke wilayah RNB. Dalam seminggu, Brian berkunjung ke wilayah RNB hanya 2 kali. Bukannya tidak mau sering berkunjung, namun ia tidak mau mengambil resiko akan ketahuan. Brian bisa dengan mudah lolos, namun yang akan menerima sikasaan pasti raktyat RNB. Jdi ia lebih memilih 2 kali berkunjung dalam seminggu. Makanan yang ia bawa pun, hanya dpat bertahan maksimal seminggu. Kuallitas buruk? Bukan. Namun jika bisa lebih bertahan lama, lalu ketahuan dengan prajurit. Makanan RNB pasti disita. Tentunya untuk mengisi perut mereka. Jadi makanan yang tidak terlalu lama bertahan, sehingga RNB tidak perlu ragu untuk segera menghabiskan makanan tersebut.
Itu yang dipikirkan Brian.

Setelah memakai pakaian sederhana, Brian segera pergi. Untuk menuju kewilayah RNB, Brian harus berpisah dengan kereta pemasok makanan. Kereta tersebut dibawa 2 pelayannya, lalu mereka akan diperiksa di gerbang. Sebab brian tidak bisa keluar melalui gerbang karena ada pemeriksaan wajah. Untuk seorang pelayan, masih tahap wajar jika membuang sampah ke RNB. Namun akan aneh jika seorang bangsawan yang mau ke wilayah RNB.

Makanan yang akan dibagikan, dimasukkan dalam kotak lalu disembunyikan diantara sampah/barang yang akan dibuang ke wilayah RNB.  Hanya cara itu prajurit penjaga tidak memeriksanya.
Lalu Brian ditemani seorang pelayan, harus melewati jalur lain. Jalur bawah tanah yang sudah ada sebelum Raja baru dilantik. Iya jalur tersebut dibangun saat masa Raja Bazar. Tujuan awalnya untuk jalur kabur. Namun salah guna untuk penyelundupan. Sehingga jalur tersebut saat masa Bazar ditutup serta dikasih jebakan. Hanya beberapa bangsawan yang tau, jalur mana yang masih aman dilewati. Termasuk Brian.

30 menit waktu yang dibutuhkan, akhirnya Brian sampai diwilayah RNB.

Senyum, bahagia serta senang bagi RNB ketika melihat Brian datang. Kereta Brian lebih dahulu sampai, serta sudah mulai membagikan makanan, uang , dan kebutuhan lainnya. Sepasan suami istri paruh baya mendekati brian, ingin berterimakasih atas kepeduliannya terhadap RNB.

Segerombolan anak mendekati Brian, ingin memberikan bunga yang mereka petik.

“tuan Brian, ini hadiah dari kami”

Seorang anak perempuan menjadi wakil gerombolan itu. Meskipun pakaian anak itu terlihat kumuh, namun keceriaannya membuat siapapun yang melihat ikut ceria. Bisa dibilang icon diwilayah tersebut adalah anak tersebut. Brian segera membungkung, lalu menerima hadiah dari mereka.

“waahhh bunga yang indah, akan kusimpan. Sudah lama ku tidak menerima hadiah. Terimakasih yaa” tersenyum bahagia

Segerombolan anak-anak tadi senang. Cahaya matahari sore terpantul dari leher Brian, pantulan tersebut mengenai wajah anak kecil perempuan
 
“itu apa tuan? Yang dileher?” anak kecil perempuan tadi bertanya

“ooh ini, Ini liontin.”

Brian mengeluarkan liontinnya, lalu memperlihatkannya. Liontin berbentuk tetesan berwarna biru muda. Indah. Kata yang pas untuk melambangkan liontin tersebut. lalu Brian memakaikan liontin miliknya ke anak perempuan tadi.

“Hmm pas, cantik. Ku pinjamkan, nnti ku buatkan untuk kalian”

“Terimakasih tuan” wajah tersipu, senang, ceria
Brian lalu segera menuju kerumah kepala desa, disana telah berkumpul para pria baik muda atau pun yang sudah paruh baya. Membahas semua problem yang terjadi, lalu memberikan saran. Itu agenda yang dilakukan Brian, ia selalu memberikan hal-hal kebutuhan RNB. Baik makanan hingga mental yang harus dikuatkan.

Larut malam, pertemuan antar pria akhirnya selesai. Brian teringat akan liontin yang dipinjamkannya, ingin mengambil namun karena sudah larut dan pastinya anak perempuan tersebut sudah tidur.  Ia segera pulang.


----***----***----***----

Life - Dark Side (Prolog)

00.04 Add Comment

 
Prolog

Matahari kian menurun, cerah terik tergantikan jingga. menandakan waktu sore tiba. orang-orang yang bekerja disawah mulai pulang. Letih lelah yang mereka rasakan, terbayar lunas ketika melihat senyum anak-anak yang menunggunya. Itu yang diharapkan (hampir) semua pekerja sawah. 

Sebaliknya

Bagi anak-anak, melihat ayah mereka pulang merupakan salah satu hal yang mereka tunggu. Seharian tanpa melihat wajah ayah merupakan hal yang tidak disenangi anak. Begitulah yang dipikirkan orang-orang.
Namun, sore ini berbeda. Harapan ingin segera melihat wajah anak, harapan ingin segera melihat wajah ayah. Semuanya hilang. Ketika 30 prajurit serta 2 orang Rical mendatangi wilayah mereka. Mengumpulkan semua RNB.

“tau sebab kalian dikumpulkan??” teriak salah satu anggota Rical berkode 15. Dengan zirahnya yg gagah, ia mulai mendekati kerumunan  RNB.

“Pajak kalian belum lunas!!!” sambung Rical 13.

“tapi, kami sudah membayarnya” balas salah seorang RNB.

Mendengar balasan tersebut, Rical 15 mendekatinya. Ternyata pria paruh baya yang membalasnya. Dengan segera 15 menggenggam erat bajunya lalu mengangkat pria tersebut dengan  tangan kirinya. Walau pria tersebut 3 kali lebih besar darinya, namun 15 mengangkatnya dengan mudah. Layaknya pria tersebut 3 kali lebih kecil darinya.

“Burn”

Seketika pria paruh baya terbakar, Salah satu kekuatan yang dimiliki Rical, apapun yang menyentuh 15 ketika ia menggunakan burn. Akan terbakar.

Api membakar seluruh tubuh pria tersebut, teriakannya terdengar keseluruh RNB disana. RNB lainnya hanya bisa diam membisu , tidak bisa melawan, mengabaikan layaknya tidak terjadi apa-apa. Bukan berati tidak peduli, namun tidak memiliki kekuatan untuk melawan.

Pria tadi mencoba lepas dari genggaman 15, tidak bisa. Genggamannya sangat kuat. Dengan tersenyum 15 melihat pria tersebut menggeliat kepanasan. Beberapa saat terbakar. Lalu diam, menandakan pria tersebut telah mati.

Hangus terbakar.

“ha..haha.haha” tertawa lepas, puas ketika melihat korbannya menggeliat layaknya cacing.

Seorang anak lari mendekati mayat tersebut, menangis. anak tersebut menangis melihat ayahnya dibakar tepat didepan matanya. Merupakan sesuatu hal yang tidak pantas untuk dilihat anak kecil. Memeluk mayat ayahnya, ketakutan. Emosi memuncak.

“dasar orang jahat” balas teriak anak tersebut

“jadi kau juga mau dibakar”

15 perlahan mendekati anak itu, lalu  meraihnya. namun tiba-tiba ada batu yang melayang kearah tangannya. Batu tersebut bukan datang dari arah RNB, melainkan dari hutan desa. Dengan batu itu juga membuat tangan 15 tergores. Lemparan yang sangat akurat.

“ siapa disana? Keluar kau bajingan” makin marah, mengeluarkan pedangnya. Lalu menunjuk kearah hutan. Pedang dengan ukiran 15, pertanda pedang tersebut miliknya. Serta hanya 15 yang bisa menggunakannya.

Seorang pria keluar dari arah hutan, menggunakan topeng merah pucat. jubah hitam yang hampir menutupi sebagian tubuhnya. 1 sisi pedang dikirinya. Dengan santai berjalan kearah mereka. 

Mencoba melawan 30 prajurit serta 2 Rical.



8 Tips Menang Mode Deathbattle Mobile Legends

09.11 Add Comment




Jum'at lalu 26 Oktober 2018 tepatnya pukul 20:00, Mobile Legends kedatangan Mode baru. Berbeda dengan mode sebelumnya, di mode ini Player akan memilih salah satu Hero dari daftar 12 Hero yang disediakan sistem, meskipun Player tidak memiliki Hero tersebut. Mode ini disebut 'Deathbattle'. Di dalam Game, jika Player K.O maka Player dapat berganti ke Hero lain serta bergabung kembali kedalam battle. Namun Player tidak bisa memilih Hero yang telah dipilih oleh 2 Player dalam Battlefield serta Player akan dihidupkan pada lokasi acak.
Karena Equipment tiap hero berbeda, maka menjual item akan memberikan Player harga asli dari Equipment tersebut. Yang membuat mode ini disebut 'Deathbattle' ialah untuk memenangkan battle ada dua cara. Pertama dengan cara biasa, menghancurkan Base lawan. Kedua Total Kill tim mencapai 30.
Selama bermain, terkadang apa yang kita inginkan tidak sesuai dengan yang kita harapkan. Salah pilih hero lah, salah equipment lah, dan sebagainya. Berikut 8 Tips Menang Mode Deathbattle Mobile Legends:
 




1.      Diawal game jangan pilih MM / Hero tipe Late

Alasannya sih karena MM / Hero tipe Late merupakan hero yang butuh item, lalu diawal Game gak ada Damage, serta gampang di K.O. Beberapa Fighter ada yang tipe Late (Roger, Alucard, Freya dsb) dan ada juga yang tipe Early (Thamuz, Martis, Lapu-Lapu dsb). Aku nyarankan sih role Mage / Assassin (selain Natalia & Helcurt, karena tipe Late). Ya Karena Damage diawal aja udah Gede.
                                                                                               


2.     Spell direkomendasikan Flicker
Kenapa Flicker? Karena selama battle kita tidak bisa mengganti Spell walau Hero yang kita gunakan berbeda. Sebab itulah Flicker direkomendasikan karena bisa digunakan untuk Semua Hero. Sebab lainnya Flicker merupakan spell untuk kaburrr.

3.      In Game, jangan sendiri. bareng Tim, Gank Musuh
Selama battle, usahakan minimal berdua bareng teman guna selamat dari gank musuh. sering liat map, jika musuh ada yang sendiri, Gank (terutama MM / Mage / Assassin musuh). Namun kalau kalah jumlah, disarankan mundur terlebih dahulu.

4.      Jangan lupa Farming
Ini gak perlu dijelasin detail ya. Sebisa mungkin jungle musuh babat.


5.      Kalau K.O, Gold masih sedikit. ikuti tips 1




6.      Jangan lupa melihat emblem dan Build sebelum pilih Hero
Ini yang sering terjadi, terkadang emblem hero ke default (phsycal / magic). Padahal seingat kita udah diatur. Untuk Build, bagi kalian yang ingat semua kegunaan item, disarankan pilih ‘Ubah Build’. Karena kita bisa membeli item dari awal. Namun jika tidak tau item, ya pilih Default Build. Maka item auto buy menurut item termurah yang sudah kita atur

7.      Kalau K.O, Gold banyak, Pilih MM / Hero tipe late
Mengamuklah!!!!

8.      Gameplay

Semua tips diatas jika kalian memahami tiap-tiap hero, memiliki gameplay yang bagus, atau memiliki tim yang paham akan kondisi.

Sekian tips nya, mohon maaf jika ada salah.
Thanks.